PERJANJIAN DAMAI
Beberapa waktu yang
lalu President Donald Trump mengumumkan akan PERJANJIAN PERDAMAIAN YANG BERSEJARAH antara
Israel dan UAE (United Arab Emirates), meskipun ini bukanlah perjanjian
perdamaian pertama antara Negara Arab dengan Israel, karena pada tahun 1979
telah terjadi antara Israel dan Mesir, dan tahun 1996 antara Jordania dan
Israel.
Hari Selasa 15
September 2020,adalah hari yang bersejaran bagi Israel dan dunia Arab,
karenapada hari ini di Amerika telah ditandatangani perjanjian damai antara
Israel dan UAE, dan Bahrain !
Perjanjian damai saat
ini menjadi sangat penting karena terjadi ditengah moment Pandemi, di mana
setiap orang sedang bertanya –tanya apakah kita sudah di akhir zanam, apakah
Covid 19 merupakan kode keras dari Tuhan untuk manusia supaya bertobat, karena
Tuhan Yesus akan datang?
Ditengah suasana
dimana manusia sedang berrtanya-tanyan, tiba-tiba Boom, ada perjanjian
perdamaian !
Berbagai pertanyaan
muncul, apakah ini perjanjian perdamaian yang dinanti-nantikan oleh semua orang
yang membaca Daniel 9:27?
Apa sih yang tertulis
disitu, ok ini dia,tertulis
Raja itu akan
membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang, selama satu kali tujuh
masa 1 .
Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan
menghentikan korban sembelihan dan korban santapan;
dan di atas sayap
kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan o menimpa yang membinasakan 2 itu."
Aduhhh…mungkin ada
yang mikir, ini ngomong apasih…ok..ok..kita gali dulu sedikit tentang kitab
Daniel
Daniel 9 berbicara
tentang nubuatan yang diinformasikan oleh Malaikat Gabriel kepada Daniel
tentang apa yang akan terjadi dimasa depan, yaitu tentang masa 70 minggu, atau
dalam Daniel 9:24 dikatakan TUJUH PULUH KALI TUJUH MASA yang telah ditetapkan
atas bangsa nya Daniel yaitu atas bangsa Israel dan atas kota yang kudus,
maksudnya Yerusalem… yang mana hal-hal yang akan terjadi itu mempunyai tujuaan
untuk:
1.
Melenyapkan
kefasikan
2.
Mengakihiri
dosa
3.
Menghapuskan
kesalahan
4.
Mendatangkan
keadilan yang kekal
5.
Menggenapkan
penglihatan dan nubuatan
6.
Mengurapi
YANG MAHA KUDUS (Yang Maha kudus disini Maksudnya ini adalah nubuatan tetang
Yesus yang datang kedunia)
Ayat 25 Mengatakan
: ketahuilah dan pahamilah, dari saat firman itu keluar, (Firman apa? Disini
dijelaskan) yakni Firman bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali
sampai pada kedatangan seorang YANG DIURAPI , Seorang Raja (Mesias, Yesus, Raja
orang Yahudi) , ada 7 x 7 masa (7x7 artinya adalah 49 masa) dan 62 kali x 7
masa (62x7 adalah 434 masa) jadi dari sejak firman tentang Yerusalem akan
dipulihkan sampai kedatangan Tuhan Yesus adalah 49 masa + 434 masa, total 483
masa, apakah sudah di genapi, Tentu sudah !
Kapan sih firman
tentang Yerusalem dipulihkan?
Kita bisa baca di
Ezra 7:13 dimana Artahsasta, raja Persia, memberikan perintah untuk Ezra, imam
dan ahli Taurat Yahudi untuk kembali ke
Yerusalem, dari pembuangan di Babel, untuk menyelidiki dan mendirikan kembali
ibadah sesuai kebiasaan orang Israel yang seturut dengan kitab Taurat.
Juga kita bisa
mendapat info tentang ini di dalam kitab Nehemia 2: 8 dimana Raja Persia,
Artahsasta mengijinkan Nehemia, seorang Yahudi yang menjadi juru minum Raja,
untuk kembali ke Yerusalem dan membangun Yesusalem.
Nah jadi Nubuatan
70 x 7 masa sudah tergenapi sampai saat kedatangan Tuhan Yesus, selanjutnya ayat
26 (dari Daniel 9) mengatakan sesudah 62x7 masa itu AKAN DISINGKIRKAN SEORANG
YANG TELAH DIURAPI, siapa maksudnya, yah Yesuslah, dikatakan PADAHAL TIDAK ADA
SALAHNYA APA-APA! Wow, jelaskan sekarang..Yesus itu kedatangannya sudah
dinubuatkan dalam kitab Daniel dan sudah digenapi !!
Setelah kematian
Yesus, what next ? kita lanjut, masih
ayat 26: Maka datanglah rakyat seorang raja memusnahkan kota dan tempat kudus
itu, terjemahan bahasa Inggrisnya:
And the people of
the prince who is to come, shall destroy the city and the sanctuary
Dikatakan rakyat
dari raja yang akan datang , berarti rajanya belum dateng, dikatakan rakyatnya
itu akan memusnahkan, destroy, merusak kota itu, maksudnya Yerusalem, dan tempat kudus itu, maksudnya Bait Allah tempat
ibadah orang Yahudi.
Pertanyaanya apakah
setelah kematian Yesus ada peristiwa penghancuran Yerusalem dan Bait Allah?
Jawabnya , Ya ada
pada tahun 70 M, oleh tentara Romawi dibawah pimpinan Jenderal Titus !
Bait Allah pertama
yang dibangun raja salomo, telah dihancurkan saat penaklukan oleh raja
Nebukadnezar dari kerajaan Babilonia
ditahun 597SM, dimana orang Yahudi dibuang ke Babilonia selama 70 tahun. Bait
Allah yang hancur tersebut akhirnya dibangun kembali oleh Ezra, Juru minum Raja
Persia, Artahsasta, dan disebut sebagai Bait Allah ke dua. Nah bait Allah yang
kedua inilah yang kemudian dihancurkan pada tahun 70 tersebut oleh Jenderal
Titus, Bait Allah dan kota Yerusalem hancur ! dan sejak tahun 135M saat
pemerintahan emperor Hadrian, di Israel
terjadi pemberontakan BarKokhba terhadap pemerintahan Romawi, maka komunitas
Yahudi banyak yang di bunuh, di persekusi bahkan dilarang tinggal didalam kotaYerusalem,
yang kemudian diubah namanya jadi Aelia Capitolina , bahkan tanah Israel atau
Yudea , yang saat itu disebut sebagai
Roman’s province of Judea di rubah namanya menjadi Syria Palaestina,
inilah cikal bakal sebutan Palestina yang saat ini dikenal oleh dunia.
Sejak saat
itu,karena tekanan dan persekusi yang sangat berat, orang Israel sporadis terpencar keseluruh
penjuru dunia
Sejak saat itu
sampai hari ini, sudah 1950 tahun Bait Allah belum di bangun lagi ,meskipun
pada tanggal 14 Mei 1948 Israel telah kembali ketanah air nya dan David Ben
Gurion,pemimpin Israel saat itu mendeklarasikan berdirinya Negara Israel, yang
langsung mendapat pengakuan dari Presiden America Harry S Truman pada hari itu
juga.
Dalam rangka
penggenapan nubuatan akhir zaman, masih ada 2 Agenda berikutnya yang akan
dilaksanakan, yaitu pengembalian Yerusalem sebagai ibu kota Israel, jadi bukan lagi Tel Aviv, karena
Tuhan Yesus nanti datang ke Yerusalem, bukn Tel Aviv,dan dibangun nya Bait
Allah ketiga dimana nantinya akan diduduki oleh AntiKristus , seperti yang
disebutkan dalam 2 Tesalonika 2: 4b yang bunyinya: Bahkan ia (antikristus)
duduk diBait Allah dan mau menyatakan diri sebagai Allah.
Saat ini kedua
agenda tersebut tidak bisa di laksanakan karena, Yerusalem sendiri saat ini terbagi
dua,Yerusalem barat merupakan jazirah Israel,dan YerusalemTimur jazirah
Palestina, sedangkan bait Allah yang dulunya berlokasi di kota tua Yerusalem, di daerah Temple mount
telah berdiri masjid Dome of the Rock (Qubbat al-Sakhrah) dan masjid Al Aqsa, sehingga tidak dapat dibangun Bait
Allah di situ.
Terus,apa
hubungannya ini semua dengan perjanjian perdamaian,hubungannya ialah apabila
terjadi perjanjian perdamaian antara Israel dan Palestina atau negara Arab
lain, dimana didalamnya ada jaminan Yerusalem di akui sebagai ibu kota Israel
dan bahwa Bait Allah ketiga dapat dibangun di daerah Temple Mount, dan
perjanjian itu dibuat untuk masa 7 tahun, maka ini akan menjadi suatu tanda akhir
zaman yang sangat super duper jelas bahwa Anti Kristus akan muncul dan masa
persekusi akan segera dimulai.
Itu sebabnya
perjanjian perdamaian ini menjadi sangat krusial dalam hubungannya dengan
penggenapan nubuat akhir zaman, apalagi ada tendensi yang mengatakan bahwa
karena saat ini belum bisa tercapai perdamaian dengan Palestina,maka awalnya dilakukan
dengan negara Arab yang lain dulu, dengan harapan pada akhirnya nanti Palestina
mengikuti.
Akhirnya ,jangan
tunggu2 lagi yang belum terima Yesus sebagai Tuhan dan juru selamat
pribadi,inilah saatnya,karena hanya melalui Yesus kita bisa selamat dan ada
jaminan surga mulia, dan bagi yang telah mengikut Yesus, sekaranglah saatnya
hidup lebih kudus, beritakan injil dan menangkan jiwa bagi kerajaan surga